Description

Sensor pengukuran kebisingan digunakan dalam berbagai skenario aplikasi, beberapa yang utama tercantum di bawah ini:
Pemantauan lingkungan: Dalam bidang perencanaan kota dan perlindungan lingkungan, sensor pengukuran kebisingan dapat digunakan untuk memantau polusi kebisingan di perkotaan dan kawasan industri guna menilai tingkat polusi kebisingan dan dampaknya terhadap lingkungan sekitar. Data ini dapat membantu pemerintah dan lembaga perlindungan lingkungan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna mengurangi polusi kebisingan dan melindungi kesehatan masyarakat serta keseimbangan ekologi.
Kontrol industri: Dalam proses produksi industri, sensor pengukur kebisingan dapat digunakan untuk memantau tingkat kebisingan mesin dan peralatan, serta polusi suara yang dihasilkan di tempat kerja. Melalui pemantauan waktu nyata, sensor ini dapat mengurangi kebisingan mesin dan peralatan, meningkatkan lingkungan kerja, meningkatkan efisiensi kerja, dan melindungi pendengaran pekerja.
Manajemen lalu lintas: Dalam manajemen lalu lintas jalan, sensor pengukuran kebisingan dapat digunakan untuk mengendalikan kebisingan lalu lintas jalan, seperti menyiapkan titik deteksi kebisingan di daerah perkotaan, deteksi tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh lalu lintas jalan secara real-time, dan sesuai dengan hasil lalu lintas untuk tata letak persimpangan yang wajar, menyesuaikan batas kecepatan dan mempromosikan transportasi umum dan tindakan lainnya, sehingga dapat mengurangi polusi kebisingan di kota.
Kesimpulannya, sensor pengukuran kebisingan memiliki berbagai macam aplikasi di beberapa bidang, dan dapat memberikan informasi penting kepada perencana kota, manajer industri, profesional medis, dan lain-lain untuk membantu mereka mengatasi polusi kebisingan dan masalah terkait lainnya dengan lebih baik.
Parameter teknis sensor pengukuran kebisingan :
| Measuring range: Range: | 30~130dB. |
| Output: | 4-20mA/ RS485 (MODBUS-RTU) |
| Accuracy (23 ± 5 ℃): | Frequency weighting in accordance with IEC 61672 type 2 standard, in the input signal for 94dB (31.5Hz – 8kHz) conditions for calibration. |
| Frequency range: | 31.5Hz to 8kHz. |
| Time Response: | Fast response: T = 200ms. |
| Calibrator: | B&K (Bruel & kjaer), Multifunction Sound Calibrator, type 4226. |
| Microphone: | Condenser microphone. |
| Microphone size: | 0.5 inches. |
| Range Selection: | 30~130dB |
| Power Supply: | DC 12V |
| Power Loss: | DC 12V: ≈ 20mW |
| Package: | ABS plastic |
| Operating temperature: | -15-50°C (5-122°F). |
| Operating humidity: | <80% relative humidity. |
| IP Rating: | IP65 |
Dimensi struktur sensor pengukuran kebisingan:

Petunjuk penggunaan sensor pengukur kebisingan:
Hubungkan sensor sesuai dengan petunjuk dalam metode pengkabelan, nyalakan catu daya dan sakelar kolektor untuk memperoleh noise titik pengukuran.
Tindakan pencegahan:
1, silakan periksa apakah paketnya utuh, dan periksa apakah nomor model produk sesuai dengan pilihan;
2. Jangan menyambungkan kabel listrik, dan jangan menyalakan daya sebelum penyambungan kabel selesai dan diperiksa kebenarannya;
3. Jangan mengganti komponen atau kabel yang telah dilas di pabrik saat menggunakan produk;
4, sensor adalah perangkat presisi, pengguna dalam penggunaan pengguna tidak membongkar, benda tajam atau cairan korosif bersentuhan dengan permukaan sensor, untuk menghindari kerusakan pada produk;
5, harap simpan sertifikat kalibrasi dan sertifikat kesesuaian, kembalikan bersama produk selama pemeliharaan.
Pemecahan masalah sensor pengukuran kebisingan:
1. Output analog, meter tampilan menunjukkan nilai 0 atau tidak dalam rentang tersebut. Kemungkinan kolektor tidak dapat menerima informasi dengan benar karena masalah kabel. Harap periksa apakah kabel terpasang dengan benar dan kencang.
Kontak Kami :
Telp/Whatsapp : 0812 1248 2471
Email : alfin@testindo.com








Reviews
There are no reviews yet.