Description

Alat ukur curah hujan piezoelektrik tidak memiliki komponen mekanis dan lebih kokoh, sensitif, dan andal dibandingkan alat ukur curah hujan tradisional . Produk ini mudah dipasang, datanya akurat, dan dapat memantau curah hujan deras secara akurat.
Sensor ini cocok untuk pengukuran curah hujan, irigasi pertanian, pemantauan lingkungan meteorologi, pemantauan bencana meteorologi, sistem penginderaan hujan otomatis dan bidang lainnya.
Fitur produk pengukur hujan piezoelektrik:
Mengadopsi prosesor 32-bit tingkat industri, kecepatan komputasi lebih cepat dan kinerja lebih stabil;
●Struktur desain busur, lapisan anti-kotoran dan anti-perekat, pembersihan sendiri, dibersihkan dengan air hujan, tidak perlu perawatan manual di tempat;
●Desain terpadu, ukuran kecil, tanpa bagian yang terbuka;
●Akurasi data tinggi, pengukuran andal;
●Kecil dan ringan, struktur kokoh, mudah dibawa dan diangkut;
●Tidak ada persyaratan khusus untuk lingkungan instalasi, tidak memerlukan tingkat fisik;
●Bebas kalibrasi di tempat, pengukuran dapat dilakukan setelah pemasangan.
Parameter teknis pengukur hujan piezoelektrik:
| Power supply: | DC 12-24V |
| Output: | RS485 (MODBUS protocol) |
| Measuring range: | 0~8mm/min |
| Measurement accuracy: | ± 4% (daily cumulative rainfall) |
| Resolution: | 0.01mm |
| Power consumption: | Average current less than 5mA (12V) |
| Operating environment: | -40℃~80℃, 0~100%RH |
| Protection grade: | IP66 |

Metode pemasangan alat pengukur hujan piezoelektrik:
Riser tetap, kotak pemasangan dasar terintegrasi, pondasi tuang, dll., pilih lokasi pemasangan yang tepat, pengukuran sensor sangat penting, untuk membuat akurasi pengukuran sensor tidak terpengaruh, silakan pasang sesuai dengan persyaratan berikut.
1. Alat ukur hujan piezoelektrik menggunakan metode pemasangan kawat atas. Alat ukur hujan piezoelektrik harus dipasang di atas kolom untuk menghindari getaran naik turun saat dipasang di lengan samping. Sensor hujan harus dipasang secara horizontal pada braket dengan jarak lebih dari 500 mm dari tanah.
2. Sensor hujan dipasang di area terbuka tanpa penghalang. (Hindari penghalang di sekitar alat pengukur hujan piezoelektrik untuk menghalangi hujan atau cipratan balik ke alat pengukur hujan, sehingga alat pengukur hujan tidak dapat memantau curah hujan.)
3. Pemasangan alat pengukur curah hujan piezoelektrik harus dijauhkan dari sumber getaran. (Pemasangan alat di sekitar lokasi, usahakan untuk menghindari lokasi konstruksi, karena mudah menimbulkan kebisingan getaran terus-menerus.)
4. Kolom dan braket tidak boleh berlubang, untuk menghindari angin kencang yang dapat menimbulkan bunyi siulan dan getaran.
5, jauh dari menara tegangan tinggi, stasiun pangkalan transmisi radio daya tinggi atau peralatan listrik daya tinggi telah memungkinkan untuk menghasilkan lingkungan listrik statis.
6. Penjajaran kabel sinyal dan daya harus wajar, dan sedapat mungkin diatur dalam tabung kolom. Kabel eksternal harus diikat dan diamankan, tidak boleh ada yang menggantung dan bergoyang.

Alat pengukur hujan piezoelektrik memiliki berbagai macam aplikasi dalam skenario berikut:
Pemantauan bencana: Alat pengukur hujan piezoelektrik dapat digunakan dalam sistem peringatan banjir, pemantauan curah hujan tepat waktu, memprediksi kemungkinan banjir, untuk membantu pihak berwenang mengambil tindakan tepat waktu dan efektif guna mengurangi kerugian akibat bencana.
Pertanian: Alat pengukur hujan piezoelektrik dapat digunakan di sektor pertanian untuk memantau curah hujan dan membantu petani merasionalisasi irigasi dan pengelolaan tanaman untuk meningkatkan hasil panen.
Manajemen Sumber Daya Air: Alat pengukur hujan piezoelektrik dapat digunakan untuk memantau pengisian ulang waduk, sungai, dan air tanah dari curah hujan, membantu departemen manajemen sumber daya air dengan perencanaan dan penjadwalan sumber daya air.
Penelitian meteorologi: Ahli meteorologi dapat menggunakan data dari alat pengukur hujan piezoelektrik untuk menganalisis pola curah hujan, mempelajari tren iklim, dan memprediksi curah hujan di masa mendatang.
Konstruksi: Dalam konstruksi, alat pengukur hujan piezoelektrik dapat digunakan untuk memantau dampak curah hujan pada lokasi dan bangunan, dan untuk membantu merencanakan dan merancang tindakan kedap air.
Secara keseluruhan, pengukur hujan piezoelektrik memiliki aplikasi penting dalam pemantauan bencana, pertanian, pengelolaan sumber daya air, penelitian meteorologi, dan teknik konstruksi.

Kontak Kami :
Telp/Whatsapp : 0812 1248 2471
Email : alfin@testindo.com








Reviews
There are no reviews yet.